BMW S 1000 R sendiri pertama kali diperkenalkan saat gelaran EICMA di Milan 2013 silam. Lahir dari gen motor superbike BMW S 1000 RR yang kerap terjun di ajang balap kelas dunia yaitu World Superbike Championship ( WSBK ) untuk performa rasanya tak perlu diragukan lagi. Bahkan motor streetfighter ini termasuk terbaik dikelasnya.
Dengan handling serta pengendalian yang ringan dan mudah, motor streetfighter ini kerap di pakai oleh para freestyle motor. BMW S 1000 R ini sendiri bertarung dikelasnya bersama dengan para kompetitornya seperti misalkan Yamaha MT 10, Kawasaki Z1000, Honda CB1000R, Suzuki GSX S1000, Ducati Monster 1200 dan lain-lain.
Untuk negara indonesia sendiri, BMW S 1000 R sudah masuk dan menjadi bagian dari line-up PT Maxindo Moto selaku distributor resmi BMW Motorrad di Indonesia. Layaknya motor BMW lainnya yang turut diatangkan, motor streetfighter ini hadir di tanah air dalam kondisi CBU alias diimpor secara utuh dari negeri asalnya sana.
Motor ini mengaspal di indonesia belum lama ini alias masih baru-baru ini. PT Maxindo Motor sendiri sebagai agen resmi memberikan opsi 3 warna buat BMW S 1000 R ini khusus untuk pasar indonesia. Warna-warnanya antara lain Black Strom Metallic, Racing Red dan terakhir Light White Uni.
DESAIN
Untuk kalangan motor streetfighter, BMW S 1000 R dapat dikatakan sangat gagah dan juga padat. Bodinya juga tampak berisi dan kekar. Perawakan motor roadster ini besar dan layak masuk sebagai salah satu moge kelas atas.
Cita rasa khas BMW sangat jelas terpancarkan dari bagian depan hingga bagian belakang. Ukuran dimensi dari motor streetfighter ini adalah panjangnya 2057 mm, lebar 845 mm dan memiliki tinggi 1228 mm. Jarak sumbu roda nya 1439 mm.
Di bagian depan, tampak headlamp sporty dengan 2 buah lampu sebagai penerangan. Belum mengusung lampu LED, namun desain lampunya khas BMW sekali. Lampu unik yang beda antara kanan dan kiri. Lampu sein bentuknya meruncing, menempel di headlamp namun pisah dengan lampu utama. Diatasnnya menempel panel instrumen serta dihiasi dengan windscreen ukuran kecil.
Fairing yang digunakan ukurannya kecil namun sporty, terpisah menjadi 2 bagian. Stang kemudi model ala motor streetfighter. Tangki nampak ramping namun muscular. Rangkanya kentara sekali dan membuat BMW S 1000 R ini tampak sangat padat.
Ergonomi nyaman, dimana rider tegak saat berkendara. Stang kemudi diletakkan di atas tangki motor namun jaraknya dekat, kemudian jok rider dibuat lebih ke bawah ( rendah ). Motor BMW S 1000 R cocok untuk dipakai sebagai motor harian. Namun melihat mesinnya bercc besar, motor ini juga cocok untuk touring.
Joknya model split seat dimana jok buat pembonceng tinggi. Desain stoplamp yang sangat sporty dan juga tajam. Sein terpisah sama stoplamp dan untuk spakbornya ukurannya ramping dan kecil. Keluar sekali aura motor streetfighternya. Knalpot model pipa dengan ukuran pendek, dan yang unik ukuran dibawah mesin sangat besar.
Gen BMW S 1000 RR benar-benar mengalir di motor streetfighter ini. Bahkan untuk sistem rangka yang dibuat untuk menopang tubuh pun diadopsi dari sang superbike tersebut. Alumunium Composite Bridge Frame menjadi rangka yang digunakan untuk merakit BMW S 1000 R. Memiliki kekakuan yang baik dan ringan membuat motor streetfighter ini menjadi kokoh dan stabil saat digunakan.
Layaknya moge kelas atas, suspensi depan sudah mengusung Upside Down Telescopic Fork dengan 46 mm. Membuat tampilan BMW S 1000 R jadi tampak gagah di bagian depan. Suspensinya sendiri sudah mengusung sistem pengaturan buat kompresi dan rebound sesuai dengan keinginan pengendara.
Suspensi belakang, ada Monoshock dengan ukuran yang cukup besar yang terhubung dengan Swingarm Alumunium di bagian kanan dan kiri. Sama seperti yang depan, suspensi belakang juga bisa diseting sesuai kebutuhan. Kedua suspensinya sendiri sudah mengusung teknologi canggih DTC dan DDC ( Dynamic Damping Control ) yang berguna supaya motor tetap stabil saat melalui berbagai kondisi medan.
Bagian kaki, dihiasi sama velg berukuran 3,50 x 17" untuk yang depan dan ukuran 6,00 x 17" untuk bagian belakang. Peleknya berwarna hitam dengan dengan model 10-jari. Kemudian untuk membungkus pelek tersebut dipakai ban tubeless lebar. Ukurannya untuk depan adalah 120/70 ZR 17 & ban belakang 190/55 ZR 17.
Pengereman BMW S 1000 R mengandalkan rem cakram ganda untuk bagian depan. Kalipernya 4 piston dan memiliki diameter 320 mm. Lalu untuk yang belakang pakainya itu rem cakram tunggal, 1 kaliper piston dengan ukuran diameter yang lebih kecil yakni 220 mm. Biar lebih handal, pihak BMW membenamkan teknologi BMW Motorrad Race ABS.
PERFORMA MESIN
BMW S 1000 R dipersenjatai dengan mesin 4 silinder berkapasitas 999 cc, DOHC dengan sistem pendinginan cairan. Mesin ini sendiri di adopsi dari mesin motor superbike BMW S 1000 RR. Jadinya tangguh dan memiliki performa yang mumpuni.
Namun sedikit perbedaan dengan sang superbike, untuk BMW S 1000 R mesinnya telah di sedikit diubah menjadi gaya ala motor streetfighter yakni tak ditujukan buat kecepatan tinggi namun lebih kepada tarikan yang kencang dan mengutamakan kenyamanan.
Ukuran bore dan strokenya 80 mm sama 49,7 mm. Lalu untuk rasio kompresinya adalah 12 : 1. Mesin milik BMW S 1000 R ini mengandalkan kopling canggih dengan transmisi 6 kecepatan. Hasilnya tenaga dari mesin bisa segera dialirkan ke kaki-kaki dan hasilnya punya akselerasi yang baik yang digunakan.
Di atas kertas, motor streetfighter BMW S 1000 R memiliki power maksimal di rentang 118 kW ( 160 HP ) / 11000 rpm dengan torsi puncak mencapai 112 Nm / 9.250 rpm. Akselerasi yang cepat dan mumpuni membuat motor stretfighter ini mampu diajak berlari hingga kecepatan maksimal lebih dari 200 km/jam.
Teknologi injeksi sudah dibenamkan di mesin BMW S 1000 R ini, jadi pemakian bahan bakar bisa membuat efisien dan juga hemat. Pihak BMW sendiri mengklaim jika jagoannya ini memiliki konsumsi BBM per 100 km dengan kecepatan stabil 90 km/jam adalah 5,4 L sedangkan kecepatan stabil diangka 120 km/jam maka konsumsi BBM nya jadi 5,6 L.
Berbekal mesin besar, motor streetfighter ini ternyata memiliki emisi yang terbilang bersih. Dengan menerapkan sistem pembuangan "2 closed-loop 3-way catalytic converters", emisi yang dihasilkan mesin bisa disaring dengan lebih baik. Hasilnya, motor BMW S 1000 R sudah memenuhi uji emisi EURO 3.
FITUR
Salah satu fitur menarik yang melekat di BMW S 1000 R adalah adanya panel instrumen multifungsi. Panel instrumennya kombinasi antara analog sama digital ( layar LCD ). Instrumen ini tersusun rapi serta jelas saat dibaca pengendara. Informasi yang diberikan diantaranya tachometer, speedometer, rideing mode, indikator gigi, temperatur mesin, total mileage, indikator bahan bakar, konsumsi bahan bakar rata-rata, trip 1, trip 2, kecepatan rata-rata, lap timer dan shift indicator lights.
Lanjut, BMW S 1000 R dipersenjatai dengan beberapa perangkat elektronik canggih yang diadopsi dari superbike BMW S 1000 RR. Diantaranya motor ini punya yang namanya "Riding Mode", fitur canggih yang bisa membuat rider milih gaya berkendara yang sesuai dengan apa yang mereka inginkan disesuaikan dengan kondisi jalan yang dilalui.
Ada 2 opsi yang bisa dipilih yakni Rain Mode dan Road Mode. "Rain" khusus kondisi jalan basah dan "Road " khusus untuk jalan yang kering. Riding mode sangat mudah digunakan yakni tinggal menekan tombol di stang kemudi, dan bisa dilihat opsi ubahannya dilayar LCD. Selain kedua opsi tersebut, ada juga opsi lain khusus untuk paket ekstra saja yakni Pro Riding Modes khusus buat rider yang ingin mendapatkan kecepatan maksimal dari BMW S 1000 R. Ada 2 pilihan yakni Dynamic Mode dan Dynamic Pro Mode.
Perangkat canggih lainnya ada Automatic Stability Control ( ASC ) dan Dynamic Traction Control ( DTC ) yang berfungsi untuk menjaga kestabilan motor saat melaju di berbagai macam kondisi medan. Mau kering maupun basah tetap stabil. Lalu ada Dynamic Damping Control ( DDC ) yang berfungsi untuk mengatur suspensi agar sesuai dengan kondisi medan. Dan ada teknologi BMW Motorrad Race ABS buat keamanan saat berkendara.
SPESIFIKASI
1.DIMENSI
- Panjang keseluruhan 2057 mm.
- Lebar ( meliputi kaca ) : 845 mm.
- Tinggi ( tanpa kaca ) : 1228 mm.
- Tinggi tempat duduk (jok) yaitu 814 mm.
- Kapasitas tangki bahan bakar 17,5 liter.
- Berat 200 kg.
- Total berat yang diijinkan adalah 407 kg.
2. RANGKA
- Tipe Alumunium Composite Bridge Frame, partially self-supporting engine
- Suspensi depan Upside Down Telescopic Fork berdiameter 46 mm, compression and rebound stage adjustable
- Suspensi belakang memakai Alumunium 2-sided swing arm, rebound damping adjustable.
- Suspension travel depan / belakang : 120 mm / 120 mm.
- Jarak sumbu roda : 1439 mm.
- Castor 98,5 mm.
- Sudut kemudi 64,5°.
- Velg depan 3,50 x 17".
- Velg belakang 6,00 x 17".
- Ban depan 120/70 ZR 17 & ban belakang 190/55 ZR 17.
- Rem depan : Twin disc brake, floating brake caliper, radial 4-piston fixed caliper cakram, diameter 320 mm, 5 mm thick
- Rem belakang : single disc brake, single piston floating caliper,diameter 220 mm, 5 mm thick
- ABS : BMW Motorrad Race ABS ( part-integral ), disengageable
3. MESIN
- Tipe : Water/oil-cooled 4-cylinder 4-stroke in-line engine, four valve per cylinder, two overhead camshaft
- Bore dan stroke : 80 mm x 49,7 mm.
- Kapasitas : 999 cm
- Power maksimal : 118 kW ( 160 HP ) / 11000 rpm.
- Torsi maksimal 112 Nm / 9.250 rpm.
- Rasio kompresi 12 : 1.
- Mixture control / engine management : Electronic Injection
- Kontrol emisi : 2 closed-loop 3-way catalytic converters, EU-3 norm with interfence pipe and acoustic valve.
- Kecepatan maksimum : lebih dari 200 km/jam.
- Konsumsi bahan bakar per 100 km dengan kecepatan stabil 90 km/jam : 5,4 L
- Konsumsi bahan bakar per 100 km dengan kecepatan stabil 120 km/jam : 5,6 L
- Tipe bahan bakar : Super (premium) unleaded, octane number 95-98 (RON) (knock control ; rated output at 98 RON )
- Kopling : Multiplate clutch in oil bath, anti-hopping clutch, mechanically controlled
- Gearbox : Constant-mesh-6-speed-gearbox, straight-toothed.
- Drive : Chain 17/45.
4. KELISTRIKAN
- Alternator 350 W.
- Batteray : 12 V / 9 Ah, maintenance-free
Wokee agan semuanya mungkin sampe sini aja dulu pembahasan saya mengenai BMW S 1000 R semoga agan semuanya suka dengan apa yang saya post ini, okeee sampe jumpa di blog selanjutnya bayy bayy cawww
0 komentar:
Posting Komentar